Assault Rifle (AR) adalah kategori senjata yang menjadi pilihan utama hampir semua pemain Call Of Duty: Mobile (CODM). Tidak peduli apakah pemain seorang pemula yang baru bermain CODM atau pemain veteran, hampir semua orang pernah atau bahkan sering menggunakan Assault Rifle.

Saking seringnya digunakan, para pemain selalu menyiapkan 1 hingga 2 loadout untuk diisi senjata AR. Senjata AR ini terkenal karena fleksibilitasnya dan memiliki daya tempur yang cukup kuat dalam dari jarak dekat hingga jauh.

Namun, untuk benar-benar menguasai AR, dibutuhkan lebih dari sekadar spray and pray. Kita akan membahas secara mendalam cara bermain optimal menggunakan Assault Rifle di CODM.

Apa Itu Senjata Assault Rifle?

Assault Rifle adalah jenis senjata otomatis yang dirancang untuk menghadapi berbagai situasi pertempuran dengan jarak menengah sebagai spesialisasinya. Berbeda dengan SMG yang unggul di jarak dekat dan Sniper yang sangat kuat dalam pertempuran jarak jauh, AR memiliki kemampuan yang solid di hampir semua jarak.

Dalam konteks CODM, AR menjadi senjata serba guna yang memiliki keseimbangan antara kecepatan tembak, mobilitas, dan kekuatan. Senjata ini cocok digunakan baik oleh pemula yang masih belajar kontrol tembakan, maupun oleh pemain berpengalaman yang sudah menguasai mekanik permainan.

Ada beberapa ciri khas dari Assault Rifle meliputi:

• Memiliki beberapa mode tembakan tergantung senjata seperti tembak otomatis atau semi-otomatis
• Recoil yang mudah dikuasai.
• Daya hancur tinggi.
• Akses ke berbagai attachment yang bisa disesuaikan untuk mobilitas, akurasi, atau jangkauan.

Assault Rifle juga memiliki 2 tipe yang jenis Assault Rifle yang memiliki keunikan tersendiri yaitu:

• Assault Rifle Active: Yaitu Assault Rifle yang cocok digunakan untuk pemain agresif untuk menyerbu dan membunuh dengan cepat.
• Assault Rifle Passive: Yaitu Assault Rifle yang cocok digunakan untuk pemain yang senang bermain pasif dengan menjaga area tertentu.

Assault Rifle adalah senjata yang bisa menyesuaikan diri dengan gaya bermain. Mau main cepat? Bisa. Mau main aman dan taktis? Bisa juga. Tetapi, untuk benar-benar menguasainya, pemain tetap perlu memahami cara bermain yang benar.

Kelebihan Dan Kekurangan Assault Rifle

Kelebihan

• Serbaguna untuk berbagai jarak, terutama jarak menengah.
• Cocok untuk hampir semua mode permainan dan gaya bermain.
• Stabil dengan recoil yang bisa dilatih dan mudah dikendalikan.
• Memiliki kombinasi terbaik di beberapa aspek tertentu antara damage, akurasi, dan fire rate.

Kekurangan

• Karena memiliki aspek yang baik, membuat senjata ini menjadi senjata yang tidak memiliki kelebihan yang berarti dibandingkan kategori senjata lain.
• Beberapa Assault Rifle memiliki recoil yang cukup sulit dikendalikan tanpa build yang tepat.
• Beberapa Assault Rifle memiliki beberapa aspek kelemahan yang lainnya seperti jika Assault Rifle memiliki damage yang tinggi, maka biasanya Assault Rifle memiliki kelemahan rate of fire yang lambat.

Tips Menggunakan Assault Rifle Dengan Efektif

1. Gaya Bermain yang Efektif untuk Pengguna Assault Rifle

Assault Rifle paling cocok digunakan dengan gaya bermain pasif-agresif. Artinya, pemain tidak selalu berada di garis depan seperti pengguna SMG, tetapi juga tidak terus-menerus bersembunyi di belakang.

Oleh karena itu, pemain lebih harus mengetahui gaya bermainnya untuk menyesuaikan dirinya dengan tipe senjata Assault Rifle yang support gaya bermain pemain.

2. Jangan Bermain Terlalu Agresif

Salah satu kesalahan umum pemain AR adalah bermain terlalu agresif, terutama saat melakukan spawn trap. Memang, posisi ini bisa menguntungkan, tapi perlu diingat resiko yang dihadapi.

Tips penting untuk bermain agresif menggunakan Assault Rifle:

• Selalu menggunakan sudut secara optimal untuk melihat musuh duluan sebelum musuh melihat pemain.
• Setelah menembak satu atau dua musuh, segera reposition dari lokasi.
• Gunakan cover dan teknik head glitch untuk perlindungan tambahan.

3. Membangun AR yang Tepat Sesuai Gaya Bermain

Build AR sangat bergantung pada gaya bermain pemain. Beberapa hal yang perlu dipertimbangkan:

Build jarak jauh cocok untuk pemain yang suka bermain aman dari kejauhan. Pemain bisa menggunakan marksman barrel, monolithic suppressor, dan underbarrel untuk recoil control.

Build mobilitas cocok untuk pemain yang suka rush dan bermain afresif. Pemain bisa menggunakan no stock, lightweight grip, atau stippled grip tape untuk peningkatan ADS dan movement speed.

4. Jangan Takut Pakai Optik

Untuk mempermudah pemain dalam membidik jarak menengah, pemain bisa menggunakan red dot untuk membantu tembakan lebih stabil. Bahkan beberapa YouTuber profesional menggunakan scope 4x di AR agar lebih maksimal dalam menembak di jarak yang jauh.

5. Jangan Reload Terlalu Sering

Kesalahan ini adalah kesalahan fatal yang sering dilakukan pemain. Ingat, pemain paling rentan saat melakukan reload. Sebuah Assault Rifle biasanya memiliki magazine berisi 30 peluru yang cukup untuk menjatuhkan 4–5 musuh jika tembakan pemain akurat mengenai kepala dan bagian atas tubuh.

Penutup

Menguasai Assault Rifle di CODM bukan hanya soal menekan tombol tembak. Ini soal decision making, positioning, dan penggunaan strategi yang cerdas. Ketika pemain bisa menggabungkan semua itu maka Assault Rifle bisa menjadi senjata yang bahkan bisa mengalahkan SMG dan Sniper sekalipun.

Ingat, bukan soal seberapa cepat pemain menembak, tapi seberapa potensi yang pemain berikan untuk memaksimalkan potensi Assault Rifle.

Yuk Top up CP murah, beragam metode pembayaran dan siap melayani 24/7 tentu hanya di ardtopup.com aja ya! 😉👌