Mode permainan Battle Royale menjadi salah satu konten yang paling banyak dimainkan karena memberikan pengalaman bertahan hidup yang penuh strategi. Namun, meskipun banyak pemain sudah memiliki jam terbang tinggi, sering kali mereka masih melakukan kesalahan yang sama berulang kali.

Padahal, kesalahan kecil dapat berakibat fatal dan membuat peluang meraih kemenangan semakin tipis. 5 kesalahan paling fatal yang sering dilakukan pemain di Battle Royale CODM. Menghindari kesalahan-kesalahan ini dapat langsung meningkatkan kualitas permainan Anda dan membawa Anda selangkah lebih dekat menuju Victory.

1. Mengabaikan Suara di Sekitar

Kesalahan terbesar sekaligus paling umum adalah mengabaikan suara dalam permainan. Banyak pemain hanya mengandalkan indikator visual tanpa memperhatikan arah suara langkah kaki atau tembakan. Padahal, suara adalah salah satu sumber informasi paling berharga di Battle Royale.

Dengan menggunakan headset berkualitas, pemain bisa mendengar langkah kaki musuh bahkan sebelum indikator muncul di layar. Selain itu, headset dengan dukungan surround sound memungkinkan mengetahui arah suara secara akurat, apakah musuh datang dari kiri, kanan, depan, atau belakang.

Hal ini akan mempercepat reaksi dan meningkatkan peluang bertahan hidup. Mengabaikan suara sama artinya memberikan keuntungan besar pada musuh. Musuh bisa mendekat tanpa terdeteksi, dan akan terjebak dalam situasi yang sulit.

Jadi sangat disarankan investasi pada headset yang baik bukan hanya soal kenyamanan, tapi juga soal meningkatkan performa permainan.

2. Tidak Memanfaatkan High Ground

Kesalahan fatal kedua adalah tidak menggunakan high ground atau posisi tinggi saat pertempuran. Banyak pemain memilih bertarung di tanah datar atau bahkan di tempat terbuka, padahal posisi tinggi memberikan keuntungan strategis yang luar biasa.

Dari posisi high ground, pemain bisa melihat area lebih luas, mengantisipasi pergerakan musuh lebih cepat, dan mengendalikan jalannya pertempuran. Menembak ke arah bawah juga lebih mudah dibandingkan menembak ke arah atas, karena sudut bidik lebih stabil.

Selain itu, high ground biasanya memiliki perlindungan alami, sehingga pemain lebih sulit terkena tembakan musuh. musuh yang mencoba mendekat dari bawah juga akan kesulitan karena harus menghadapi tembakan dari arah atas.

Dengan kata lain, siapa yang lebih dulu menguasai high ground, dialah yang memiliki peluang lebih besar untuk memenangkan pertempuran.

3. Tidak Melakukan Relokasi Setelah Menembak

Kesalahan klasik lainnya adalah tetap berada di posisi yang sama setelah menembak. Begitu melepaskan tembakan, posisi pemain otomatis terbuka dan musuh akan tahu lokasi pemain berada di mana. Tetap bertahan di tempat yang sama hanya akan menjadikan pemain target empuk diincar oleh rekan tim atau musuh lainnya.

Relokasi adalah kunci agar tetap aman dan tidak mudah ditebak. Tidak perlu berpindah terlalu jauh, cukup geser posisi ke tempat yang memiliki perlindungan baru. Yang terpenting adalah bergerak cepat dan tidak memberikan kesempatan bagi musuh untuk menandai lokasi.

Relokasi juga berguna untuk mendapatkan sudut tembak yang lebih baik. Misalnya, dari posisi awal pemain hanya bisa melihat sebagian area, sementara setelah berpindah, pemain bisa mengintai musuh dengan lebih leluasa. Selain itu, berpindah posisi juga bisa membantu pemain keluar dari situasi crossfire atau serangan dari dua arah sekaligus.

Dengan disiplin melakukan relokasi, peluang untuk bertahan hidup dalam pertempuran akan meningkat drastis.

4. Kesalahan Saat Melakukan Revive

Revive atau menyelamatkan rekan tim yang knocked adalah bagian penting dalam permainan tim. Namun, banyak pemain yang terburu-buru melakukan revive tanpa memperhatikan situasi sekitar. Akibatnya, mereka justru ikut terbunuh saat proses revive berlangsung.

Kesalahan ini biasanya terjadi karena pemain panik dan langsung menolong rekan yang jatuh, padahal musuh masih berada di sekitar. Alih-alih menolong, justru seluruh tim bisa habis dalam hitungan detik.

Strategi terbaik adalah menilai situasi di sekitar terlebih dahulu. Jika musuh masih dekat atau sedang melakukan push, gunakan rekan tim yang jatuh sebagai umpan. Saat musuh sibuk menghabisi rekan pemain, itu adalah waktu yang tepat untuk membalikkan keadaan dengan serangan kejutan.

Namun, jika area sekitar sudah relatif aman atau musuh berada cukup jauh, barulah lakukan revive dengan cepat. Ingat, menyelamatkan rekan memang penting, tetapi keselamatan tim secara keseluruhan jauh lebih utama.

5. Terlambat Masuk ke Safe Zone

Kesalahan terakhir yang sering dilakukan adalah menunda terlalu lama untuk masuk ke safe zone. Banyak pemain sibuk looting atau terlalu fokus pada pertempuran hingga lupa bahwa zona aman terus bergerak. Akibatnya, mereka terjebak di luar zona dan kehilangan banyak health, atau bahkan mati sebelum sempat bertarung.

Masalahnya bukan hanya soal damage dari zona. Saat pemain terlambat masuk, kemungkinan besar jalur masuk sudah dikuasai musuh. Lebih buruk lagi, pemain bisa langsung disergap ketika baru saja sampai di zona aman karena musuh sudah menunggu.

Solusi terbaik adalah selalu memperhatikan pergerakan zona dan merencanakan posisi sejak awal. Usahakan menjadi pemain yang lebih dulu menguasai lokasi strategis dalam zona aman. Dengan begitu, pemain tidak hanya terhindar dari blue zone, tetapi juga memiliki kendali terhadap pertempuran berikutnya.

Kesimpulan

Lima kesalahan di atas adalah kesalahan paling fatal yang sering dilakukan di Call of Duty: Mobile Battle Royale. Menghindari kesalahan ini tidak memerlukan keterampilan luar biasa, hanya kesadaran situasi, disiplin, dan strategi yang tepat.

Dengan memperbaikinya satu per satu, skill pemain akan meningkat secara signifikan. Ingat, Battle Royale bukan hanya soal refleks cepat, tapi juga tentang pengambilan keputusan di setiap momen.

Peluang pemain dalam meraih kemenangan akan jauh lebih besar, dan pengalaman bermain di Call of Duty: Mobile Battle Royale akan terasa jauh lebih menyenangkan.

Bagi yang ingin top-up CP cepat dan anti ribet, bisa langsung kunjungi www.ardtopup.com dengan cara klik langsung link ya! 🔫🔫🔫